TAMBA ATI
Baca: Mazmur 65
“Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.” (Mazmur 65:5)
Di dinding depan bangunan itu tertera tulisan “Mushala Tamba Ati”. Kata tamba (bhs. Jawa) berarti obat, dan atiberarti: pusat kesadaran, pusat kehidupan, bahkan jiwa. Rupanya, mushala itu diharapkan dapat menjadi tempat pengobat hati, pengobat jiwa, pengobat kehidupan.
“Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.” (Mazmur 65:5)
Di dinding depan bangunan itu tertera tulisan “Mushala Tamba Ati”. Kata tamba (bhs. Jawa) berarti obat, dan atiberarti: pusat kesadaran, pusat kehidupan, bahkan jiwa. Rupanya, mushala itu diharapkan dapat menjadi tempat pengobat hati, pengobat jiwa, pengobat kehidupan.
Memang, permohonan “Kiranya kami...” menyimpan pengakuan bahwa ada kalanya, orang datang ke rumah Tuhan bukan untuk “menjadi kenyang dengan segala yang baik”, melainkan untuk sesuatu yang lain.
Maka, pertanyaannya, apakah yang sesungguhnya kita cari di rumah Tuhan itu? “Jawabnya tertiup di angin lalu,” kata Bimbo.—
BAGAI PANCURAN BENING JERNIH, RUMAH PENYEMBUH JIWA ITU TELAH TERSEDIA.
APAKAH KITA KE SANA UNTUK MEMBASUH DIRI, ITU PERSOALAN TERSENDIRI
APAKAH KITA KE SANA UNTUK MEMBASUH DIRI, ITU PERSOALAN TERSENDIRI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar